RW 06 Kelurahan Oro-oro Dowo, Penilaian Kampoeng Bersinar Tahap 2

KIM RoDoWo, – Oro-oro Dowo Malang, Senin, (10/10) penilaian tahap 2 Kampoeng bersinar di RW 06 Kelurahan Oro-oro Dowo Kecamatan Klojen Kota Malang masuk penilaian tahap akhir. Pengumuman pemenang akan diumumkan oleh pihak DLH (dinas lingkungan hidup) Kota Malang sebagai pihak penyelenggara. (12/10/2022)

Penilaian tahap ke 2 itu dilaksanakan oleh Tim juri dari DLH, Kader Lingkungan dan Pemerhati Lingkungan. Adapun point utama dalam penilaian Kampung Bersinar tetap sama dengan penilaian tahap pertama (17/9), meliputi :

  1. Sarana dan Prasarana Sanitasi
  2. Penghijauan
  3. Pengelolaan Sampah
  4. Konservasi air
  5. Peran serta masyarakat

Dalam pantauan awak media KIM RoDoWo, menanyakan langsung pada Bu Yulita selaku Kasi PM (pemberdayaan masyarakat) Kelurahan Oro-oro Dowo yang turut mendampingi penilaian tahap 2 dari TIM Juri DLH Kota Malang di RW 6 menyampaikan bahwa penilaian berjalan lancar.

“Kita nunggu hasil penilaian akhir dan kita tumggu hasilnya, tidak tau kapan. Bagaimanapun juga, kita optimis untuk mendapatkan penilaian yang lebih baik dari kemarin dan semoga ada peningkatan rangking,” tutur Yulita Kasi PM.

“Kita tunggu pengumuman hasil dari TIM Juri. Entah kapan. Semoga kita dapat nilai baik,” tegasnya lagi.

Tinuk, Tim Juri dari kader lingkungan menjelaskan bahwa kriteria dalam penilaian Kampung Bersinar diantaranya keaktifan kader lingkungan, pengelolaan sampah, irigasi, keberadaan biopori, dan peran masyarakat itu sangat penting demi kelangsungan program ini.

“Kami harap dengan lomba ini semakin memotivasi warga untuk lebih peduli dengan lingkungan,” kata Tinuk.

“Apalagi masa endemi seperti ini, kita harap warga bisa menciptakan lingkungan nyaman, udara bagus sehingga bisa meningkatkan imunitas tubuh serta demi kesehatan kita semua,” lanjutnya.

Lurah Oro-oro Dowo, Solikin, bagaimanapun juga berharap agar lingkungan di RW 06 khususnya dan wilayah Kelurahan Oro-oro Dowo pada umumnya bisa menjadi lebih baik dengan adanya lomba ini.

“Dan Potensi yang dimiliki 10 RW untuk menjaga keindahan dapat dipertahankan sebisa mungkin, yang saat ini memang RW 06 mewakili 10 RW yang ada,” tutur Solikin. “Semoga Sukses,” imbuhnya.

Sementara, Ketua RW 06, Rokhan, sumringah, nampak warga banyak memberikan dukungan yang sangat luar biasa.

Rata-rata warga sudah memiliki kesadaran tinggi terhadap lingkungannya, dan lebih dari itu, masyarakatnya akan terus berbenah menjaga lingkungan.

Moreover, pemberdayaan sumber air di lingkungan RW 06 harus ada penanganan khusus, sehingga pemanfaatan sumber daya alam (air) bisa dinikmati oleh warga RW 06 melalui pengajuan program HIPAM.

Tentu saja melalui mekanisme LPMK (lembaga pemberdayaan masyarakat kelurahan), lebih tepatnya melalui usulan MUSRENBANGKEL.

Sementara itu Ketua RW 06, Rokhan mengatakan bahwa kegiatan ini adalah penilaian tahap ke 2 dan penilaian tahap 1 sudah dilaksanakan pada tanggal (17/9) yang lalu.

“Bagaimanapun juga, kami warga RW 06 siap menjadi Kampoeng Bersinar karena pengelolaan lingkungan yang baik dan dengan potensi warganya. Bukan soal penilaian ini,” tutur Ketua RW 06.

“Sekali lagi, ini bukan semata-mata untuk mengejar kemenangan saja, tapi untuk memotivasi kami agar menjadikan kampoeng kami bersih dan bersinar,” imbuhnya.

“Dan, yang terpenting adalah bagaimana kepedulian warga semakin meningkat, guyup rukun dan berimbas pula pada peningkatan ekonomi warga,” lanjutnya. (awik/k.red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *